Bupati Sigi Apresiasi Bantuan dari Pemprov DKI
Bupati Sigi, Mohamad Irwan mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yang salah satunya direalisasikan melalui pengiriman Tim Psikososial ke wilayahnya yang terdampak gempa bumi dan likuifaksi
beberapa waktu lalu.Saya mengucapkan terima kasih kepada Gubernur DKI Jakarta
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Gubernur DKI Jakarta, Pak Anies Baswedan yang telah mengirimkan tim untuk mendukung pemulihan kondisi sosial dan ekonomi di wilayah kami," ujarnya, saat menerima perwakilan Tim Psikososial di Kantor Bupati Sigi, Sulawesi Tengah, Senin (22/4).
Irwan menjelaskan, dari hasil koordinasi tim akan melaksanakan sejumlah kegiatan yang akan langsung menyentuh dan memberikan dampak positif bagi masyarakat terdampak bencana.
Pemprov DKI Kirim Tim Psikososial ke Palu dan Sigi"Program pasca bencana yang sangat diperlukan terutama adalah pemulihan ekonomi. Upaya yang akan dilakukan oleh Tim Psikososial dari DKI Jakarta selaras dengan keinginan kami," terangnya.
Ia menambahkan, kegiatan pembentukan dan pelatihan kader Psychological First Aid (PFA) berbasis masyarakat setempat dan program Sekolah Aman Bencana dapat memberi pengaruh positif pada diri penyintas likuifaksi, khususnya aspek psikologis.
"Rasa trauma dalam diri warga Sigi perlahan-lahan harus dihilangkan. Termasuk dalam pelaksanaan kegiatan belajar dan mengajar," ungkapnya.
Irwan memastikan, Pemerintah Kabupaten Sigi siap memfasilitasi warga yang telah mengikuti pelatihan kewirausahaan ekonomi mikro oleh Tim Psikososial. Sehingga, perbaikan perekonomian atau kesejahteraan warga bisa semakin cepat.
"Kami di sini ada wadah yang dikelola oleh Dinas Usaha Kecil dan Menengah. Kami sangat mendukung upaya pemberdayaan warga melalui wirausaha," ucapnya.
Sementara, Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi DKI Jakarta, Joko Indro mengatakan, Tim Psikososial akan melaksanakan sejumlah kegiatan di Kota Palu dan Kabupaten Sigi.
"Personel akan kami bagi menjadi dua tim, satu tim di Sigi dan satu lainnya ke Palu," tandasnya.